ASDP cabang Bakauheni coba memediasi atau memberikan pemahaman pada beberapa penumpang KMP Mutiara Persada II yang di evakuasi di ruangan nantikan.
GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni Hasan Lessy menjelaskan, yang dirasakan penumpang ialah kejelasan agunan dari faksi manajemen pada beberapa barang mereka yang masih ketinggalan di kapal yang gagal itu.
Simak Juga : pengertian paragraph
“Jadi kami sebagai faksi perangkat negara yang berada di sini coba memberikan pemahaman pada penumpang supaya masih tenang serta sabar,” kata Lessy, di Pelabuhan penyeberangan ASDP Lampung Selatan Propinsi Lampung, Sabtu (8/6/2019).
Manajemen, kata Lessy, jamin semua aset-aset penumpang yang ada di KMP Mutiara Persada II. Saat semua yang masuk kapal telah mempunyai ticket semua bentuk kehancuran sekecil apa pun akan ditanggung oleh faksi manajemen.
“Jadi ini cuma salah paham saja, serta komunikasi, semua barang akan dijamin faksi perusahaan, sepion hilang akan ditukar kalau hilangnya di kapal. Sekarang juga usaha-usaha penarikan kapal KMP Mutiara Persada II terus dikerjakan. Kita telah pengaturan dengan faksi manajemen, TNI/Polri serta faksi yang lain berupaya secepat-cepatnya menarik kapal itu,” tuturnya.
Dalam soal ini KSOP di sini telah mengontak KSOP panjang untuk ikut turunkan kapal tug boat yang besar untuk menolong menarik kapal yang gagal itu karena dua tug boat yang dipunyai oleh faksi pelabuhan kurang kuat menarik kapal itu.
Artikel Terkait : peredaran darah besar dan kecil
Sesaat beberapa penumpang kapal KMP Mutiara Persada II telah mulai tinggalkan ruangan nantikan pelabuhan Bakauheni. Mereka ada yang diantarkan ke hotel paling dekat serta diantar pulang ke daerahnya di Lampung yang diakomodasi manajemen serta beberapa masih menanti di ruangan nantikan Pelabuhan Bakauheni.