Jangan Lewatkan Ibu Disebut 3 Kali dan Ayah 1 Kali

DARI Abu Hurairah ra, dia berbicara, “Ada seseorang laki laki ada terhadap Rasulullah SAW, lalu dia ajukan pertanyaan, ‘Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling punya hak saya perlakukan secara baik? ” Beliau menjawab, “Ibumu. ” “Lalu siapa ? ” “Ibumu” “Siapa ? ”, “Ibumu. ” “Siapa ? ” “Bapakmu. ” (HR. Bukhari no. 5971 serta Muslim no. 2548)

Simak Juga : mitokondria

Dari keterangan Imam Al-Qurthubi, “Hadits itu memberikan kalau kesayangan, kasih sayang, penghormatan, perlakuan, serta perhatian dari anak pada seseorang ibu, mesti 3 kali lipat besarnya ketimbang pada seseorang ayah. Banyak tinjauan perihal hadits ini dari segi manfaat seseorang ibu, dimulai dari mempunyai kandungan setelah itu menyusui, serta mengelola anak dari mulai dilahirkan sampai berangsur mandiri. ”

Dari pelacakan pustaka, nampaknya masih sangat sedikit yang membicarakan bagaimana mendalami hadits ini dengan cara ilmiah. Moga-moga tulisan ini berubah menjadi satu diantara bukti kalau Islam yaitu agama yang masuk akal. Semua sesuatunya miliki landasan ilmiah serta bisa difahami dengan pengetahuan.

Sama seperti didapati kalau terlahirnya manusia mulai dari berlangsungnya proses pembuahan dalam rahim Ibu. Pembuahan yang memperhadapkan sel sperma dari ayah serta sel telur dari sang ibu. Proses pembuahan ini yang setelah itu bisa dimanfaatkan jadi landasan ilmiah, kenapa seseorang ibu memperoleh kemuliaan 3 (tiga) kali lipat ketimbang seseorang ayah.

Disaat berlangsung pembuahan, sel sperma “melepaskan” 1 (satu) set kromosom agar dapat berpasangan dengan 1 (satu) set kromosom yang lain yang berada pada sel telur. Set kromosom dari laki laki bisa berwujud kromosom X yang setelah itu berubah menjadi anak wanita, atau kromosom Y sebagai anak laki laki. Dan dari sel telur set kromosom cuma terdiri dalam kromosom X saja. Sel sperma, hakikatnya cuma memiliki fungsi jadi “kendaraan” yang bekerja cari serta menemukannya sel telur buat mengirimkan 1 set kromosom yang berada pada dalamnya saja.

Artikel Terkait  : pembelahan mitosis

Dengan cara ukuran, sel telur berkali lipat tambah besar ketimbang sel sperma. Dengan cara susunan, sel telur dilindungi oleh susunan corona radiata serta area pellucida yang memiliki fungsi buat menghindar berlangsungnya polispermi (masuknya set kromosom lebih dari satu sel sperma) , sisi lain yaitu corticle granule yang memiliki fungsi meringankan proses masuknya set kromosom dari sel sperma ke sel telur. Ke-tiga organel di atas sebagai bagian yang miliki manfaat sampai proses pembuahan berlangsung.

Tidak cuman organel di atas, sel telur pun miliki organel yang diwariskan terhadap anaknya. yang pertama yaitu 1 set kromosom yang bakal berpasangan dengan 1 set kromosom lain dari sel sperma. Organel ke dua yaitu sitoplasma yang memiliki kandungan tiga bagian penting buat sintesis protein ialah ribosom, RNA transfer (tRNA) serta RNA (mRNA) . Ribosom memiliki fungsi jadi “pabrik blok bangunan protein”, tRNA sebagai molekul yang kirim “blok bangunan protein”, dan mRNA yaitu arahan buat bangun protein.

Protein (dari bahasa Yunani, protos yang bermakna “yang paling utama”) sebagai senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi. Kehadiran protein dalam sel memiliki fungsi krusial dalam reaksi-reaksi yang berada pada dalam sel, penataan jaringan, perkembangan, serta kemajuan dan pemisahan sel.

Organel ke-tiga sebagai genting dari sel telur yaitu kehadiran mitokondria yang memiliki fungsi jadi sumber kekuatan sel buat membela kehidupannya. Mitokondria sebagai satu diantara organel sel serta memiliki fungsi jadi tempat berlangsungnya manfaat respirasi sel pada makhluk hidup, tidak cuman manfaat selular lain, seperti metabolisme asam lemak, homeostasis kalsium, transduksi tanda selular, biosintesis pirimidina, serta penghasil kekuatan yang berwujud adenosina trifosfat pada track katabolisme.

Disaat proses pembuahan berlangsung, sel telur memberikan 3 (tiga) sisi penting, ialah 1 (satu) set kromosom, 1 (satu) paket sitoplasma, serta 1 (satu) mitokondria, ketiganya yaitu sisi yang di turunkan terhadap anak. Dan sel sperma cuma memberikan 1 (satu) set kromosom saja. Sampai dengan cara perbandingan yaitu 3 sisi dari ibu serta 1 sisi dari Bapak.

Disaat dengan cara hadits Ibu memperoleh kemuliaan 3 kali semakin banyak ketimbang bapak, jadi udah sepantasnya lah hal semacam itu berlaku.

Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s